10 Peta Wisata Banyuwangi
Tempat wisata
banyuwangi Lengkap Wajib Dikunjungi merupakan salah satu bagian dari
Wisata Jawa Timur yang cukup unggul. Banyuwangi merupakan
Pemerintahan Kabupaten bagian dari Propinsi Jawa Timur. Lokasinya di ujung
timur propinsi Jatim dan berdekatan dengan wisata Bali. Dari pusat
kabupaten Jawa Timur dengan kendaraan darat butuh waktu sekitar 8 jam.
Namun di Banyuwangi saat ini sudah ada bandara atau airport yang sudah buka
sekitar tahun 2010 namanya Blimbing sari, sesuai dengan nama lokasi berada.
Wisata Banyuwangi Jawa Timur sudah cukup lama menjadi perhatian pecinta traveling karena disini terdapat berbagai jenis tempat wisata menarik bahkan ada yang sudah berkelas internasional seperti wisata kawah ijen, Pantai Plengkung , dan Pantai Sukamade. Pengunjung lokal maupun internasional banyak yang berdatangan baik darai arah timur (setelah dari wisata Bali ) atau dari arah barat seperti surabaya, Wisata Bromo, Wisata Malang atau bahkan dari wisata yogyakarta yang kemudian meneruskan liburan mereka ke pulau Bali. Berikut daftar tempat wisata di Banyuwangi yang wajib dikunjungi saat Anda ber wisata di Jawa Timur.
Peta Wisata Banyuwangi
1.
Kawah Ijen Banyuwangi
Kawah Ijen adalah sebuah danau yang berwanra kebiruan
yang terletak di Gunung Ijen Banyungi. Salah satu tempat wisata favorit bagi
wisatawan dari luar negeri, apalagi ada sebuah fenomena api biru atau bluefire
atau blueflame yang hanya ada 2 di dunia. Perjalanan ke Gunung Ijen butuh
pendakian sekitar 3 jam, cukup melelahkan namun semua akan terobati kala
menyaksikan keindahan dan pesona wista kawah Ijen.
2. Pantai Plengkung Atau G Land Banyuwangi
Pantai Plengkung atau Glanf merupakan spot surfing
terbaik di Asia Tenggara, ombaknya tergolong sangat tinggi besar dan menantang
sehingga pernah menjadi salah satu tempat kompetisi surfing intenasional. Para
peselancar tingkat dunia banyak yang berdatangan ke Pantai yang masih dalam
kawasan Taman Nasional Alas Purwo.
3. Pantai Rajegwesi
Pantai yang terletak di Desa Sarongan,
Kecamatan Pesanggaran ini merupakan tempat wisata alam sekaligus sejarah yang sangat menarik
untuk dikunjungi. Berada di sini, Anda bisa menyaksikan keindahan pantai dan
bunker sisa kejayaan bangsa Jepang di masa penjajahan. Pantai Rajegwesi
memiliki keunikan yang tak banyak dimiliki pantai-pantai lain. Pasir pantai
berwarna kecokelatan dan sangat lembut. Hal ini dikarenakan pasir pantai
bercampur dengan endapan lumpur yang terbawa air sungai saat banjir.
Selain
keindahan alam dan nilai sejarahnya, Anda juga bisa melihat kehidupan
masyarakat sekitarnya. Sebagian besar masyarakat sekitar tempat wisata di
Banyuwangi ini berkerja sebagai nelayan. Anda bisa melihat perahu nelayan yang
‘diparkir’ di bagian barat pantai, sedangkan bagian timur dibiarkan lapang
untuk tempat penyu bertelur.
4. Pantai Watu Dodol
Pantai
Watu Dodol bisa dengan mudah Anda temukan jika Anda dalam perjalanan menuju
Pelabuhan Ketapang dari Jember dan sekitarnya. Lokasi pantai ini ditandai
dengan bongkahan batu besar di tengah jalan dan patung Gandrung atau penari
khas Banyuwangi. Pantai Watu Dodol berada di poros Banyuwangi – Situbondo dan
hanya berjarak sekitar 2 km dari Pelabuhan Ketapang. Hal ini membuat Anda dapat
melihat kapal ferry lalu lalang antara Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan
Banyuwangi. Selain itu, Anda bisa menyaksikan keindahan tempat wisata ini dari bukit yang berada di dekat pantai. Untuk urusan kuliner,
Anda tak perlu khawatir karena terdapat banyak warung makan di sini yang siap
memuaskan lidah dan perut.
5. Teluk Hijau
Teluk
Hijau atau Green Bay tak hanya menarik di namanya saja. Teluk ini benar-benar
memiliki air yang jernih kehijauan dan sangat menakjubkan. Tempat wisata di
Banyuwangi yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Meru Betiri ini memiliki
hamparan pasir putih yang lembut dan dikelilingi hutan tropis.
6. Pantai Pulau Merah
Pantai
Pulau Merah disebabkan adanya sebuah bukit tak jauh dari bibir pantai yang tanahnya
berwarna merah. Anda bisa berjalan mendekat ke bukit saat air sedang surut.
Bukit ini tertutup pohon dan semak hijau dan hanya terlihat sedikit semburat
merah saat senja. Tempat wisata yang terletak di Kecamatan Pesanggaran ini
memiliki sebuah pura Hindu degan nama Pura Tawang Alun. Pura ini kerap
digunakan sebagai lokasi ritual pada saat-saat tertentu oleh umat Hindu yang
tinggal di sekitar Pantai Pulau Merah. Penginapan juga
sudah banyak tersedia di sekitar pantai bagi Anda yang tak cukup menikmati
tempat wisata ini dalam waktu sehari. Beragam kegiatan bisa Anda lakukan di
sini mulai dari berselancar dan hunting foto. Untuk kegiatan berselancar,
pantai sepanjang 3 km ini memiliki ombak yang ideal bagi peselancar pemula.
7. Air
Terjun Kalibendo
Terletak sekitar 20 km dari pusat kota Banyuwangi, Air
Terjun Kalibendo menawarkan pemandangan luar biasa indah dan menenangkan, air
jernih dan sungai-sungai dengan air dingin yang mengalir di sekitar air terjun.
Berada di dataran tinggi, membuattempat wisata ini memiliki udara yang sejuk dan menyenangkan. Jika
berangkat dari Kampung Anyar, Glagah, Anda akan disuguhi pemandangan yang tak
kalah indah. Anda akan diajak melewati perkebunan teh, kopi dan cengkeh yang
berupa hamparan hijau menyejukan mata. Suasana pedesaan juga dapat Anda rasakan
dalam perjalan menuju ke air terjun setinggi 10 meter ini.
8. Air Terjun Lider
Air
terjun yang tak kalah menakjubkan ini berada di Desa Sumber Arum, Kecamatan
Songgon. Berada di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut membuat Air
Terjun Lider cukup sulit diakses. Medan yang lumayan berat membutuhkan stamina
yang bagus. Tapi tenang saja, pemandangan luar biasa indah dapat Anda saksikan
selama perjalanan menuju tempat wisata ini. Anda akan melewati hamparan
perkebunan, tujuh sungai di dalam hutan dan jika Anda beruntung, bukan tak
mungkin bertemu dengan kera dan burung selama perjalanan. Sebaiknya Anda
membawa bekal yang cukup karena tidak ada penjual makanan di sekitar air
terjun. Kelelahan Anda akan terbayar lunas saat sampai di lokasi. Air terjun
setinggi 60 meter dengan beberapa air terjun anak yang lain akan membuat napas
Anda tertahan sesaat karena takjub akan keindahannya.
9. Agrowisata Kali Klatak
Ini
adalah pelopor agrowisata pertama di Banyuwangi. Agrowisata Kali Klatak
sebelumnya dimiliki oleh Belanda di bawah Mij Moorman & Co. sampai akhirnya
beralih ke tangan pengusaha pribumi, R. Soehoed Prawiroatmodjo. Berada di
lereng gunung dengan ketinggian mencapai 450 meter di atas permukaan laut
membuat tanah d sini cukup subur yang cocok untuk bertanam apapun, agrowisata
ini pun berkembang dengan baik. Hasil perkebunannya meliputi karet, kopi,
cokelat, kelapa, buah-buahan dan beragam rempah. Satu lagi yang menarik adalah
diadakannya ritual sedekah bumi setiap tanggal 17 April.
10. Pemandian Taman Suruh
Pemandian
Taman Suruh ini berada di Desa Taman Suruh, Kecamatan Glagah. Tempat wisata
seluas 3,5 hektar ini berada di ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut.
Sebelumnya, kawasan ini tandus dan kosong, namun terdapat mata air dingin dari
bebatuan. Melihat potensi yang dimiliki, maka kawasan ini pun dibangun menjadi
sebuah tempat wisata di Banyuwangi. Tempat wisata ini terdiri dari kolam pemandian untuk anak-anak dan
dewasa. Pada kolam anak-anak, disediakan wahana permainan yang menyenangkan bagi anak-anak. Selain itu,
tempat wisata ini juga dilengkapi dengan ruang bilas, ruang ganti, mushola dan
kafetaria.
0 komentar:
Posting Komentar